Seorang anak juru masak yang bernama
Azrial mempunyai masalah yaitu seorang wanita yang ia cintai akan dipersunting
oleh pria lain yang tentunya lebih kaya dari Azrial. Wanita itu bernama
Renggogeni anak dari orang terkaya di Lereh Panjang. Dulunya Azrial akan
menikahi Renggogeni, namun ayah dari Renggogeni tidak sudi mempunyai mantu yang
ayahnya hanya seorang juru masak.
Azrial mengatasi masalahnya tersebut dengan cara hengkang
dari kampung Lereng Panjang dan bekerja hanya sebagai tukang cuci piring di
Jakarta. Azrial sedikit demi sedikit mengumpulkan modal agar tidak selalu
bergantung pada induk semang. Dengan kegigihn Azrial dan kerja kerasnya selama
bertahun-tahun, Azrial sudah menjadi juragan, mempunyai enam rumah makan dan
dua puluh empat anak buah.
Ayah dari Azrial yang bernama Makaji rupanya juga menemui
masalah, yaitu Makaji tidak bisa memasak lagi di desanya sehingga setiap acara
kenduri masakan-masakan yang dihidangkan oleh Tuan rumah akan terasa hambar.
Setelah Azrial sukses di Jakarta ia berencana akan mengajak
ayahnya untuk hidup bersamanya di Jakarta, jika Makaji masih ingin menjadi juru
masak, Makaji akan menjadi juru masak disalah satu rumah makan yang dimiliki
Azrial anaknya. Keputusan itu diambil karena Azrial tiak ingin lagi berjauhan
dengan ayahnya.
Keputusan Makaji yang memilih tinggal bersama anaknya di
Jakarta dan menghabiskan masa tuanya bersama anaknya sudah tepat, karena Azrial
tidak ingin berjauhan dengan orang
tuanya, meskipun Makaji harus meninggalkan kampungnya Lereh Panjang dan tidak
mnjadi juru masak lagi dikampungnya.